Cara Buat Handsanitizer Sendiri di Rumah

Siang Moms, Saya lagi muter muter keliling kota cari handsanitizer di semua apotik dan toko obat juga di pusat perbelanjaan tetapi semua ludes habis tak bersisa. Yang ada hanya di toko toko online namun harganya selangit. Akhirnya saya memutuskan membuat sendiri dengan bahan bahan sebagai berikut moms, Yuk kita coba :

Bahan-bahan yang diperlukan adalah:

1. Alkohol 70%

2. Aloe vera gel

3. Essential oil

4. Gelas takar

5. Pengaduk (sendok)

6. Botol spray

Langkah-langkah:

Tuangkan alkohol 70 % dan aloe vera gel kedalam gelas takar. Berapa banyak? Komposisinya adalah 1 Aloevera :3 Alkohol. (Apabila menggunakan 100 ml alkohol 70% berarti menggunakan 30,3 ml aloevera gel).

Aduk kedua bahan tersebut di dalam gelas takar selama 15 hingga 20 menit.

Setelah bahan tercampur dengan baik, teteskan 15 tetes essential oil. Essential oil digunakan untuk menjadikan cairan hand sanitizer wangi.

Tuang ke dalam botol spray.

Let see! Hand sanitizer home-made sudah jadi!

Bagaimana? Mudah bukan? Selamat mencoba!

Semoga Bermanfaat ya Moms

    Foto : blog.alfachart.com

Bahan makanan Yang Perlu Disiapkan Saat Isolasi Diri di Rumah

Menanggapi himbauan pemerintah untuk melakukan social distancing akibat wabah corona, termasuk melakukan isolasi diri di rumah. Maka hal hal yang perlu dipersiapkan terutama bahan makanan antara lain :

1. Karbohidrat

Karbohidrat adalah sumber energi untuk kita. menghadapi sosial distances yang sudah mulai diberlakukan akibat virus corona kita perlu mempersiapkan bahan makanan karbohidrat seperti : Beras, Mie, Pasta, Roti, Tepung-tepungan. 

Tips Jadi Content Creator Kekinian

Assalamualaikum, Sobat Dunia. Hari ini saya ingin berbagi tips cara menjadi content creator kekinian. Content creator memang lagi ngetrend belakangan ini. Banyak keuntungan menjadi content creator diantaranya adalah mendapat popularitas dan endorse dari berbagai brand. Berminat menjadi content creator???. Berikut ini, beberapa tipsnya : 

1. Pilih content sesuai passion
Apabila ingin menjadi content creator langkah pertama adalah tentukan passion moms. Apakah di content beauty, lifestyle, fashion, food, travellers, entertainment atau yang lainnya. Sesuaikan dengan minat dan hobby anda ya moms.
2. Karya Original
Buatlah karya content yang original jangan mengambil karya orang lain. Apabila moms masih newbie banget anggep aja latihan belajar nulis. Salah sedikit gak apa apa kan. Semakin banyak kita latihan menulis sebagai content creator, maka sedikit demi sedikit tanpa kita sadari kemampuan kita akan bertambah.
3. Keep Update
Sebagai content creator moms harus terus update informasi dan berita-berita terbaru termasuk gossip-gossip terbaru. Mulai dari pembahasan yang sedang hangat dibicarakan, cara editing foto terbaru, OOTD terkini hingga destinasi traveling yang sedang diminati. Dengan membuat konten yang selalu update, followers atau subscribers akan terus bertambah dengan sendirinya.
4. Multitasking
Content creator dituntut untuk selalu bisa multitasking dalam berbagai macam hal. Mulai dari hard skill dan juga soft skill. Ada banyak hal yang perlu dipelajari, mulai dari belajar menulis wording yang readable, belajar edit video yang menarik, belajar otak atik kamera, belajar dipotret, mengatur feed Instagram dan masih banyak yang lainnya. Berbagai media yang disasar pun sangat luas, mulai dari YouTube, Instagram, Twitter, Facebook hingga Blog. Salah satu komponen yang penting bagi seorang content creator adalah memiliki foto-foto dengan kualitas baik untuk mendukung personal branding.
5. Konsisten
Tantangan terberat bagi seorang content creator adalah bisa selalu konsisten untuk berkarya. Untuk menjaga konsistensi ini, mulailah untuk mengatur postingan dengan lebih teratur. Misalnya 1 video setiap minggu atau 4 kali posting foto di Instagram. Buat timeline dan naskah dari setiap konten yang akan diciptakan, dengan begitu akan lebih terarah dan terorganize dengan baik.

                          Foto : liputan6.com
Itulah beberapa tips untuk menjadi content creator kekinian. Semoga bermanfaat ya moms.

Cara Produktif Kerja di Rumah

Hai, sobat dunia selamat pagi moms. Dengan semakin merebaknya covid-19 kita dianjurkan untuk mengurangi aktivitas di luar dan disarankan untuk bekerja dari rumah atau Work From Home (WFH). Kedengarannya menyenangkan ya. Bagaimana sih caranya kita bisa kerja produktif di rumah. Berikut moms tips-tipsnya. Yuk Disimak :

1. Tetap Menjalankan Rutinitas Pagi

Jika sulit bangun pagi, sangat disarankan untuk memiliki rutintas pagi, seperti olahraga atau mandi. Nah, manfaat baik bekerja dari rumah adalah, kamu nggak perlu melakukan rutinitas pagimu sepenuhnya, seperti harus memilih pakaian kerja atau menggunakan riasan. Namun, penampilanmu dapat memberi pengaruh pada perasaanmu, dan tanpa rutinitas pagi itu, pikiranmu akan sulit untuk terjaga dan bekerja. Jadi sekalipun nggak ke kantor, tetap usahakan untuk menjalankan rutinitas pagimu sebagai bentuk mengawali hari yang baik dan mempersiapkan pikiranmu menjadi "mode bekerja".

2. Memaksimalkan Aplikasi untuk mengelola pekerjaan

Salah satu kualitas dari pegawai yang sukses bekerja dari rumah adalah, kemampuan mengelola atau organisasi yang baik. Dengan fleksibilitas yang meningkat dan struktur yang berkurang, penting untuk tetap teratur. Para spesialis karier mengatakan kalau aplikasi terbaik yang perlu kamu gunakan adalah kalendermu. Atur jadwal kerja pada kalendermu, termasuk waktu istirahatmu. Penting untuk meluangkan waktu istirahat, meskipun kamu kerja dari rumah. Sebab, bisa saja kamu terjebak dalam conference call meeting yang tidak berujung. Selain itu, kamu menjaga waktu kerjamu tetap produktif.

3. Buat tempat kerja dadakan di rumah

Entah itu sebuah ruangan, entah itu hanya kamarmu, temukan ruang kerjamu di dalam rumah. Dengan begitu, kamu nggak perlu membersihkan seluruh rumah untuk terlihat seperti ruangan profesional. Membuat ruangan khusus bekerja ini membantu membangun konsentrasi tubuh untuk fokus bekerja, serta menunjukkan pada orang-orang di rumah kalau kamu memang sedang bekerja. Jangan lupa untuk memiliki perlengkapan yang mendukungmu bekerja, seperti fasilitas internet dan laptop.

4. Tetap Fokus Menyelesaikan Tugas

Ketika bekerja di luar kantor, sangat penting untuk menjadi proaktif agar pekerjaan atau proyek cepat selesai. Jika memiliki rekan tim yang tinggal di daerah dengan zona waktu berbeda, besar kemungkinan akan terjadi perbedaan waktu kerja dalam tim. Belum lagi kesalahpahaman kecil yang terjadi dalam komunikasi. Jadi, usahakan untuk tetap fokus pada pekerjaan atau projek sehingga semuanya tetap berjalan seperti biasanya.

5. Memisahkan diri dari gangguan atau orang di sekitarmu saat bekerja

Distraksi adalah penghalang produktivitas terbesar saat bekerja di luar kantor. Jadi, sebisa mungkin untuk menghindarkan diri sendiri dari berbagai gangguan yang ada. Mulai dari smartphone-mu, media sosial, hingga anggota keluarga. Para spesialis karier berpendapat penting untuk mengingatkan keluarga kalau kamu berada di rumah bukan berarti memiliki banyak waktu luang untuk mengobrol santai. Jika merasa kehilangan konsentrasi, cari tahu hal yang mengganggumu dan temukan solusi terbaik sehingga kamu dapat bekerja kembali. Dengan begitu, kamu dapat memaksimalkan waktu kerja seperti saat berada di kantor dan dapat mematikan laptop tepat sesuai jam pulang kerja biasanya.

                  foto : Shutterstock.com

Yuk Jaga Kesehatan

Siang sobat dunia, gimana kabarnya hari ini ??? Semua media di Indonesia lagi getol getolnya bahas virus corona. Saya jadi mulai panik nih moms, apa para moms juga seperti saya. Tapi jangan kuwatir saya punya tips untuk menjaga kesehatan. let it start :

1. Bangun lebih awal

Bangun lebih awal, kita bisa menyiapkan semua keperluan suami dan anak anak, memasak, bersih-bersi dan melakukan semua kegiatan rutin kita. jadi kita siap menghadapi hari dengan penuh semangat ya moms.

2. Sarapan dulu sebelum aktivitas

Sarapan di pagi hari adalah hal yang sangat penting, karena hal itu membantu kita memberikan energi prima dalam beraktivitas seharian. Pilihlah sarapan yang sehat dan bergizi ya moms. Sayur-sayuran dan buah-buahan bagus untuk tubuh.

3. Aktivitas fisik

Lakukan aktivitas fisik sederhana seperti jalan kaki, lari lari kecil, bahkan melakukan kegiatan rumah tangga juga bisa diasumsikan sebagai aktivitas fisik lho moms. seperti mencuci baju, mengepel dan aktivitas lainnya.

4. Bersepeda

Bersepeda adalah olahraga  ringan yang murah dan meriah moms. Bisa kita lakukan rutin seminggu sekali pada saat weekend.

5. Kurangi minuman manis

Kurangi minuman manis karena tanpa kita sadari ini bisa menyebabkan obesitas dan diabetes.

6. Konsumsi suplemen kesehatan

Saat cuaca tak menentu seperti sekarang dan virus virus bertebaran dimana-mana kita perlu vitamin dan suplemen kesehatan untuk meningkatkan daya tahan tubuh ya moms.

7. Kendalikan Emosi

Kendalikan emosi di segala kondisi agar kita terhindar dari penyakit stroke di usia muda.

Itu beberapa tips yang dapat saya sampaikan untuk menjaga kesehatan ya moms lover. dan Semoga kita semua terhindar dari virus corona atau covid 19 yang mematikan itu. Oleh karena itu kita harus jaga kebersihan dan pola hidup sehat. think positif dan tetap semangat...😊

                                                                   foto :alodokter.com

Cara Mengatasi Anak Rewel

Morning Moms!!! Pernahkahh moms ngalamin anak yang rewel. Nangis terus gak jelas apa maunya, bingung, campur kesal, campur marah..setidaknya itu yang sering saya alami. Ini ada bebarapa tips menghadapi anak rewel :

1. Menanyakan apa kemauan anak

    Saat anak usia antara 2 sampai 3 tahun merekan sudah bisa mengekspresikan diri. Sudah mempunyai keinginan-keinginan. Kadang saat mengingikan sesuatu atau megungkapkan ketidaknyamanan mereka menangis. yang membuat para moms frustasi. Saat moms mengalami ini, tanyakan dengan lembut kepadada si kecil. Apa yang dia inginkan. 

2. Alihkan Perhatian

      Saat si kecil meminta sesuatu yang tidak baik untuknya misal pada saat sakit minta ice cream. maka alihkan perhatiannya pada hal-hal yang disukainya sehingga dia berhenti menangis.

3. Tenangkan Anak, Beri Pelukan

     Saat anak menangis tenangkan si anak dengan memberi pelukan dan bisikkan kata kata lembut, membentaknya hanya akan membuatnya tambah marah dan menangis.

4. Sabar, Tahan Emosi

     Kadang kita para orang tua pada saat anak menangis dan berteriak teriak kepala rasanya mau pecah, ada rasa frustasi bahkan ada keinginan untuk membentak si anak agar berhenti menangis. Disini para moms harus punya self control tahan emosi, tarik nafas, dan harus lebih sabar menghadapi anak yang rewel.

Sekian itu tips dari saya, untuk mengatasi atau menangani anak yang suka rewel. Have a nice day moms...

                         Foto : hellosehat.com

Tips Cara Pecegahan Virus Corona

Pagi Para moms, semua sehat kan hari ini. Semoga begitu. ...Hari ini saya akan membagi tips cara mencegah virus corona. Seperti kita tahu, virus ini lagi trend dan lagi nge-hit banget mulai akhir tahun lalu. Sudah hampir 79 negara terkena wabah corona. Jadi para moms harus hati-hati dalam menjaga kesehatan, terutama kesehatan anggota keluarga. Yuk kita simak tipsnya...

1. Cuci tangan dengan benar

Jika sulit menemukan air dan sabun, Anda bisa membersihkan tangan dengan hand sanitizer. Gunakan produk hand sanitizer dengan kandungan alkohol minimal 60% agar lebih efektif membasmi kuman.

2. Gunakan masker

Meski tidak sepenuhnya efektif mencegah paparan kuman, namun penggunaan masker ini tetap bisa menurunkan risiko penyebaran penyakit infeksi, termasuk infeksi virus Corona. Penggunaan masker lebih disarankan bagi orang yang sedang sakit untuk mencegah penyebaran virus dan kuman, ketimbang pada orang yang sehat.

3. Jaga daya tahan tubuh

Daya tahan tubuh yang kuat dapat mencegah munculnya berbagai macam penyakit. Untuk menjaga dan meningkatkan daya tahan tubuh. Anda disarankan untuk mengonsumsi makanan sehat seperti sayuran dan buah-buahan, dan makanan berprotein, seperti telur, ikan, dan daging tanpa lemak.

4. Tidak pergi ke negara terjangkit

Agar tidak tertular virus ini, Anda disarankan untuk tidak bepergian ke tempat-tempat yang sudah memiliki kasus infeksi virus Corona atau berpotensi menjadi lokasi penyebaran coronavirus.

5. Hindari kontak dengan hewan yang berpotensi menularkan coronavirus

Coronavirus jenis baru diduga kuat berasal dari kelelawar dan disebarkan oleh beberapa hewan mamalia dan reptil. Oleh karena itu, hindarilah kontak dengan hewan-hewan tersebut

                                          Foto : ilovelive.co.id